Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Yang Di Moderasi Iklim Etika

Authors

  • Roni Aldi Setiawan Universitas Widyagama Malang
  • Rahayu Puji Suci Universitas Widyagama Malang
  • Dharmayanthi Pri Handini Universitas Widyagama Malang

DOI:

https://doi.org/10.31328/wnceb.v3i1.4163

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak budaya hierarkis pada pameran perwakilan yang diarahkan oleh lingkungan moral di Bapenda Kota Malang. Responden penelitian ini berjumlah 32 oíang. Strategi pengujian yang digunakan adalah prosedur contoh yang direndam. Berdasarkan informasi kasar yang dikumpulkan dari responden, kemudian ditangani melalui pemrograman: 1) Microsoft Office yang menghasilkan data atau informasi untuk motivasi di balik membedah kualitas responden dan atribut faktor; dan 2) Cerdik Halfway Least Square yang menghasilkan data atau informasi sebagai uji jalan, dan uji faktual parametrik atau uji spekulasi. Itulah hasil yang ditunjukkan: 1)   budaya hierarkis secara total memengaruhi pelaksanaan perwakilan, 2) lingkungan moral secaía signifikan memengaruhi koneksi budaya otoritatif. dengan eksekusi pekerja.Kata Kunci : budaya otoritatif, eksekusi representatif, lingkungan moral. AbstractThis study aims to determine the impact of hierarchical culture on representative exhibitions directed by the moral environment at Bapenda Malang City. The respondents of this study amounted to 32 people. The testing strategy used is the immersion sample procedure. Based on the rough information collected from the respondents, then handled through programming: 1) Microsoft Office which produces data or information for the motivation behind dissecting the respondent's quality and attribute factors; and 2) Cerdik Halfway Least Square which produces data or information as a road test, and parametric factual test or speculation test. These are the results shown: 1) hierarchical culture totally influences the practice of representation, 2) the moral environment significantly influences authoritative cultural connections. with worker execution.Keywords: authoritative culture, representative execution, moral environment.

References

Afandi, P. (2016). Concept & Indikator : Human Resources Management For Management Research . Yogyakarta : Deepublish.

Arianty. N. (2014). Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai, Jurnal Manajemen dan Bisnis.

Muis, Jurizen, & Fahmi. (2018). Pengertian Kinerja.

Sudaryo, A. S. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia, Manfaat - Manfaat Penilaian Kinerja Bagi Pegawai. Yogyakarta.

Sutrisno E. (2010). Budaya Organisasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Grub.

Tika,P. (2008). Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan (Pertama). Jakarta: Pt.

Bumi Aksara.

Wibowo. (2011). Budaya Organisasi : Sebuah Kebutuhan Untuk Meningkatkan Kinerja Jangka Panjang. Jakarta: Rajawali Pers.

Irawan (2002; 11). Kinerja (performance)

Andayani, I., & Tirtayasa, S. . (t.thn.). Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai. Maneggeo : Jurnal Ilmiah Magister Manajemen. 45- 54

Hasibuan, M. S. P. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara. 58

Indrasari, D. M. (2017). Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan. Yogyakarta: Indomedia Pustaka.

Jufrizen, J. (2017). Efek Moderasi Etika Kerja Pada Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ekonomi

Manajemen & Bisnis, 18, 145–158.

Mangkunegara, A. A. P. (2010). Evaluasi Kinerja SDM (Kedua). Bandung: PT. Refika Aditama

Mangkunegara, A. A. P. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

McKenna, E. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia (Kedua). Yogyakarta: ANDI.

Moeljono, D. (2005). Budaya Organisasi Dalam Tantangan. Jakarta: Elex Media Komputindo

Solimun. (2010). Analisis Multivariat Pemodelan Struktural Metode PLS. Malang: Citra.

Sopiah. (2008). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi Offset. Drs. H. Sofyan Tsauri, MM, Manajamen Kinerja (ebook)

Downloads

Published

2022-12-22

Issue

Section

Articles