PENGELOLAAN DAN POTENSI EKO WISATA DI TAMAN NASIONAL BANTIMURUNG BULUSARAUNG
DOI:
https://doi.org/10.31328/ja.v10i2.457Abstract
Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung (Babul) Park didirikan pada tahun 2004. Sebagai taman nasional baru, kegiatan pengelolaan yang melibatkan masyarakat sekitar masih terbatas. Memperbaiki garis perbatasan antara taman nasional dan daerah sekitarnya masih dalam perdebatan utama dari taman nasional. Satu-satunya institusi yang bekerja sama dengan Taman Nasional Babul Balai Taman Nasional (Balai Taman Nasional Babul) adalah Pariwisata dan Badan Kebudayaan (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) dan Balai Taman Nasional Babul (Balai Taman Nasional Babul). Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam melestarikan hutan baik jenis maupun manfaatnya melalui pengembangan wisata alam sebagai penyangga kawasan konservasi, kawasan budidaya dan industry tanaman hutan yang bernilai ekonomis tinggi guna mewujudkan ketahanan pangan. Konservasi kekayaan sumberdaya alam yang merupakan asset bagi Taman Nasional Bantimurung Bulusaurang harus terus diupayakan guna mempertahan ekosistem dan habitat bagi flora dan fauna yang hidup di dalam kawasan ini sehingga kawasan ini dapat mampu menjadi salah satu potensi wisata alam yang menarik Kata kunci : Potensi Wisata, Ekosistem Dan Habitat, TN Bantimurung BulusaraungReferences
Achmad, Amran, 2006, Sebaran Komu nitas Tumbuhan pada Empat Fasies Batuan Karbonat di Kawasan Kars Maros-Pangkep, Sulsel. Disertasi Program Pasca sarjana Universitas Hasanuddin, Makassar
Anonim. 2012. Gua Leang-Leang. Http://Galeriwisata. Wordpress. Com/Wisata-Sulawesi/Wisata-Sula wesiSelatan/Gua-Leang-Leang/. Di akses Tanggal 9 September 2013
Balai TN Babul, 2008, Rencana Pengelolaan Jangka Panjang Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung Periode 2008-2027 Kabupaten Maros dan Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan. Maros: Kantor Balai Taman Na sional Bantimurung Bulusaraung
Bapeda lda, 2005, Laporan Pelaksanaan Sosialisasi Penunjukan Taman Nasional Bantimurung Balasara ung dan Identifikasi Masalah Ma syarakat yang Berdiam di Sekitar Taman Nasional. Makassar : kerja
sama antara Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah Prov. Sulawesi Selatan dengan Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Uni versitas Hasanuddin.
Iwan Nugroho, Purnawan D Negara, 2015. Pengembangan Desa Melalui Eko wisata, Januari 2015.
Kompas, 2007, Kupu-kupu Bantimurung Menanti Kepunahan, dalam Harian Kompas, Jumat, 28 September 2007 dikutip oleh http://www.bugismakassar.com/- berita. php?id=11 (Diunduh tgl. 4 Juni 2009). Kompas, 6 Februari
Prihantoro. 2012. Petualangan Eksplorasi Purba di Leang-Leang PreHistoric Park. http://pena.gunadarma.ac.id/petuala nganeksplorasi-purba-di-leang- leang-pre-historic-park/. Diakses Tanggal 22 Oktober 2013