Karakterisasi, penciri dan keunggulan pohon induk duku Prunggahan Tuban

Authors

  • B Baswarsiati Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur
  • Enny Sumaryati Fakultas Pertanian Universitas Widyagama Malang

DOI:

https://doi.org/10.31328/ja.v12i1.542

Abstract

Salah satu buah unggulan di Kabupaten Tuban adalah duku Varietas Prunggahan Tuban yang telah dikenal oleh masyarakat Tuban dan sekitarnya sejak ratusan tahun lalu. Duku Prunggahan Tuban memiliki ukuran buah yang besar, rasa buah manis dan segar. Kadar gulanya tinggi (19-21o Brix) dan kadar asamnya rendah, kulit buah tipis dan lemas, warna daging buah jernih/bening. Duku ini mampu tumbuh dan berproduksi di dataran rendah dekat laut walau pada umumnya tanaman duku tumbuh dan berproduksi pada ketinggian 400 m –700 m dari permukaan laut dengan lingkungan yang baik dan ternaungi, sehingga duku Prunggahan Tuban tumbuh baik di desa Prunggahan Wetan, Prunggahan Kulon dan Desa Semanding Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban dengan ketinggian tempat 4-10 m dpl. Seluruh luas areal dari ketiga desa di Kecamatan Semanding merupakan sentra tanaman duku seluas sekitar 149 hektar. Jumlah tanaman yang sudah berproduksi sebanyak 287 pohon dengan umur antara 15 tahun hingga 150 tahun lebih, dan tanaman yang belum berproduksi dengan umur di atas 10 tahun sekitar 209 pohon. Potensi duku Prunggahan Tuban terletak pada kualitas buah yang unggul, produksi tinggi serta nilai ekonomis yang tinggi. Pohon duku yang baru pertama kali berbuah yang ditanam dari bebih (umur 14- 15 tahun) dapat menghasilkan buah sebanyak 40-50 kg, pada umur 20 tahun menghasilkan 80-150 kg buah, serta tanaman yang telah berumur lebih dari 50 tahun mampu menghasilkan 300-500 kg buah per pohon. Tanaman yang dipelihara secara intensif dapat menghasilkan buah hingga 500 kg/pohon. Kata Kunci : Duku, karakterisasi, Prunggahan Tuban

References

Allard, R. W. 1989. Pemuliaan Tanaman (terjemahan). Universitas Gajahmada. Jogjakarta.

Kantor Informasi Penyuluhan Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Tuban. 2004. Potensi dan peluang duku Prunggahan.

Kantor Informasi Penyuluhan Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Tuban. 2004. Program penyuluhan pertanian.

Rupiah, L. Hanum, Z. P. Negara, Z. Dahlan dan I. Yustian. 2018. Morphological Diversity of Lansiumdomesticum Corr in South Sumatra. Science Technology Indonesia. 3 (1): 41-44.

Saraswati, D.P, Suyamto, D. Setyorini dan A.G. Pratomo. 2001. Zona Agroekologi Jawa Timur. Brosur BPTP Jawa Timur.

Susilawati, S. 2017. The Variability of Lansium domesticum corr. (Duku) Accessions Based on the Characters of Morphology, Physiology and Anatomy in Musi Rawas Regency, South Sumatra Indonesia. Malaysian Applied Biology. 46(4):85-90. Abstract. Diakses 15 Maret 2018.

Verheij, E.W.M. and R.E. Coronell. 1997. Prosea (Plant Resources of South East Asia) 2. Edible Fruits and Nuts.

Downloads

Published

2018-06-01

Issue

Section

Articles