ANALISIS NILAI TAMBAH PRODUK CABE AKIBAT OVER SUPPLY DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI DI KECAMATAN KARANGPLOSO KABUPATEN MALANG)

Authors

  • Evi Nurifah Julitasari
  • Suwarta Suwarta

DOI:

https://doi.org/10.31328/ciastech.v3i1.1878

Keywords:

Nilai tambah, Produk Cabe, Agroindustri

Abstract

Akibat pandemi Covid-19, masyarakat tidak hanya mengalami krisis kesehatan tetapi juga krisis ekonomi. Perusahaan, bisnis hotel,dan restoran tutup sehingga permintaan produk pertanian turun akibatnya harga turun. Petani cabe di desa Bocek kecamatan Karangploso, mengalami penurunan harga yang drastis sehingga mengalami kerugian. Pengolahan cabe menjadi Cabe Kering diharapkan akan meningkatkan nilai tambah (value added), oleh karena itu tujuan penelitian : 1) menghitung keuntungan petani. 2) menghitung nilai tambah produk cabe kering. Analisis usahatani dan nilai tambah digunakan untuk menganalisis permasalahan yang ada. Rata-rata pendapatan kotor petani cabe adalah Rp. 40.000.000/ha, biaya produksi sebesar 24.295.000/ha dan  penerimaan bersih rata-rata sebesar Rp. 15.705.000/hektar/tahun. Jika dibagi dalam setahun rata-rata penerimaan bersih petani cabe sebesar Rp.1.308.000,-/bulan. Hasil analisis nilai tambah dari cabe basah ke cabe kering glondongan adalah Rp. 10.040, artinya setiap kilogram harga cabe basah akan ditambahkan Rp. 10.040,/kg apabila diolah menjadi cabe kering dan ini akan sangat mensejahterakan petani cabe. Perlu upaya untuk mengajak petani mengolah hasil panennya menjadi produk olahan.

References

Wijayanto editor (2020). Pasokan Tak Stabil, Harga Cabai di Pasar Tradisional Fluktuatif [Online]. Tersedia pada : https://radarsurabaya.jawapos.com/read/2020/04/10/188141/pasokan-tak-stabil-harga-cabai-di-pasar-tradisional-fluktuatif [ 10 April 2020]

Novitri Kurniati, Jafrizal, Fithri Mufriantie (2019). Teknologi Pengolahan Cabe Merah Bagi Kelompok Wanita Tani Desa Sukasari Kabupaten Kepahiang. Jurnal Akses Pengabdian Indonesia, Volume 4, Nomor 1, Juni 2019, e-ISSN 2548-346, Hal 12-17.

Guntur Pribadi, Rizal Perlambang CNAWP, (2018). Peningkatan Kesejahteraan Petani Cabai dengan Pelatihan Pembuatan dan Pengemasan Abon dan Bubuk Cabe di Desa Tanjung Rejo Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2018. ISBN 978 602 14917-5-1.Hal 59-63

Wilda Mikasari. 2016. Laporan Akhir Tahun Peningkatan Nilai Tambah Komoditas Cabai Melalui Penerapan Inovasi Teknologi Penyimpanan Dan Pengeringan Di Provinsi Bengkulu. BPTP Bengkulu, Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Syamsul Rahman, 2015. Analisis Nilai Tambah Agroindustri Chips Jagung Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan 4 (3) 2015

Iffan Maflahah (2010). Studi Kelayakan Industri Cabe Bubuk di Kabupaten Cianjur. Embriyo Vo.7 no.2. ISSN 0216-0188. Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo

Widiya Tri Astuti dkk. ANALISIS NILAI TAMBAH DAN RISIKO RANTAI PASOK KOMODITAS CABAI MERAH KERITING (Capsicum annum L.) DI KABUPATEN CIANJUR, JAWA BARAT. http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/161671

Wulandari, Wiwik Tri (2017) Analisis Efisiensi Teknis Dan Tingkat Pendapatan Usahatani Cabai Merah (Studi Kasus Di Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Taufik Ridiyanto dkk (2018). Analisis Usahatani Cabai Merah (Capsicum Annum L.)V arietas Hot Beauty (Studi Kasus di Desa Sukamaju Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis. Jurnal Ilmiah Mahasiswa. AGROINFO GALUH, p-ISSN 2356-4903, e-ISSN 2579-8359.Vol 3 No. 2 (2017) dapat diakses di link berikut ini https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/agroinfogaluh/article/view/706

Dewi Setyo Utari (2018 ) Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani dalam menerapkan pola usahatani tumpangsari cabai merah dengan cabai rawit hibrida (studi kasus di desa Bocek, kecamatan Karangploso, kabupaten Malang) http://library.unisma.ac.id/slims_unisma/index.php?p=show_detail&id=29752

I Dewa Gede Agung ( 2019 ). Analisis Usahatani Cabe Merah (Capsicum Annum L) Di Desa Perean Tengah, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan. https://media.neliti.com/media/publications/43823-ID-analisis-usahatani-cabe-merah-capsicum-annum-l-di-desa-perean-tengah-kecamatan-b.pdf

Faisal, H. (2016). Studi Kelayakan Usaha Tani Cabai Merah Di Desa Kacangan Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Agribis, 12(14), 17–38. https://media.neliti.com/media/publications/241351-studi-kelayakan-usaha-tani-cabai-merah-d-574eb1ec.pdf

Saptana, Muslim, C., & Susilowati, S. H. (2018). Manajemen Rantai Pasok Komoditas Cabai Pada Agroekosistem Lahan Kering Di Jawa Timur (Chili Supply Chain Management in Dryland Agroecosystem in East Java). Analisis Kebijakan Pertanian, 16(1), 19–41.

Downloads

Issue

Section

Riset Bidang Pertanian, Sumber daya Alam, dan Pangan