HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU IBU HAMIL DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDOMULYO KOTA SAMARINDA
DOI:
https://doi.org/10.31328/ciastech.v5i1.4372Keywords:
Kunjungan Antenatal care, pengetahuan, sikap, perilakuAbstract
Data angka kunjungan ibu hamil di Puskesmas Sidomulyo tahun 2021 K1 1.127 dan K4 1.130. Cakupan kunjungan ibu hamil di Puskesmas Sidomulyo berjumlah 53%Â jauh dari target nasional 95 % cakupan kunjungan ibu hamil. Berdasarkan data tersebut rendahnya presentase cakupan kunjungan K1 dan K4 menunjukan kurangnya tingkat kesadaran Ibu hamil dalam memeriksakan kehamilannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu hamil dengan kunjungan antenatal care ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Sidomulyo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pendekatan Cross sectional dilakukan di Puskesmas Sidomulyo kota Samarinda terhadap 92 responden , dengan instrument penelitian menggunakan kuisioner. Pengolahan data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil dari penelitian ini menunjukan ada hubungan antara Pengetahuan ibu hamil dengan kunjungan antenatal care ibu hamil dengan nilai p value 0,006 < 0,05, ada hubungan antara Sikap ibu hamil dengan kunjungan antenatal care ibu hamil dengan nilai p value 0,002 < 0,05, dan ada hubungan antara Perilaku ibu hamil dengan kunjungan antenatal care ibu hamil dengan nilai p value 0,001 < 0,05. Disarankan untuk lebih meningkatkan program promosi dan edukasi kepada ibu hamil mengenai pentingnya melakukan kunjungan Antenatal Care melalui kelas ibu hamil, dan penyebaran informasi dimedia sosial.References
Armaya, R. (2018). Kepatuhan Ibu Hamil dalam Melakukan Kunjungan Antenatal Care dan Faktor yang Mempengaruhi. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 7(01), 43–50. https://doi.org/10.33221/jikm.v7i01.51
Depkes, R. (2010). Profil Kesehatan Indonesia 2010. www.depkes.go.id
Dinas Kesehatan Kota Samarinda. (2020). Angka Kematian Ibu.
Dinas Kesehatan Kota Samarinda, 2021. (2021). Angka Cakupan Kunjungan Ibu Hamil.
Eliwarti. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan antenatal care pada ibu hamil di Puskesmas Lubuk Buaya Padang. Ilmu Keperawatan, 9(1), 57–68.
Fatkhiyah, N., Rejeki, S. T., & Atmoko, D. (2020). Kepatuhan Kunjungan Antenatal Care Berdasarkan Faktor Maternal. Jurnal SMART Kebidanan, 7(1), 29. https://doi.org/10.34310/sjkb.v7i1.339
Kementrian Kesehatan RI. (2020). Profil Kesehatan Indonesia.
Kementrian Kesehatan RI, 2021. (2021). profil kesehatan indonesia.
Lestari RM, Melisa F, D. W. (2018). Hubungan pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap kepatuhan kunjungan K4 antenatal care di wilayah kerja Puskesmas Kalampangan Kota Palangkaraya. Dinamika Kesehatan, 9(2), 512–520.
Moller AB, Petzold M, Chou D, S. L. (2017). Early Antenatal Care Visit : A Systematic Analysis Of Regional And Global Levels And Trends Of Coverage From 1990 To 2013. Lancet Global Health, (5): 77-83.
Notoatmodjo. (2016). Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Jakarta Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2010). llmu Perilaku Kesehatan. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2011). Ilmu Kesehatann Masyarakat. Jakarta; PT. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2014). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Ogunda BO, A. O. (2017). knowledge and attitude of women and its influence on antenatal care anttendance in Southwestern Nigeria. Journal of Nutrition and Health Sciences, 4(2), 1–8.
Profil Dinkes Prov Kaltim. (2020). profil kesehatan republik indonesia.
Putri IM, lily M. (2019). Hubungan berbagai faktor internal dan eksternal dengan keteraturan pemeriksaan antenatal. Jurnal Biomedika Dan Kesehatan, 2(1), 27–33.
Retnowati, Y. (2018). Analisis Motivasi Ibu Hamil dalam mengikuti kelas ibu hamil di daerah pesisir wilayah kerja Puskesmas pantai amal kota Tarakan. Journal of Borneo Holistic Health, 1(2), 217–229.
Riyanto, A. (2017). Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta.
Safitri, Y., & Lubis, D. H. (2020). Dukungan Suami, Pengetahuan, Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Kunjungan Antenatal Care. Jurnal Kebidanan Malahayati, 6(4), 413–420. https://doi.org/10.33024/jkm.v6i4.3042
Saifuddin. (2016). Ilmu Kebidanan. Jakarta.
Sari Priyanti, Dian Irawati, & Agustin Dwi Syalfina. (2020). Frekuensi Dan Faktor Risiko Kunjungan Antenatal Care. Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery), 6(1), 1–9. https://doi.org/10.33023/jikeb.v6i1.564
Selvia, A., Amru, D. E., Kesehatan, P., Of, E., Promotion, H., To, M., Of, I., Pregnant, O., For, W., & Visit, A. (2017). Artikel penelitian. I(3).
Septiara, D. (2020). ANALISIS KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TAMAN BACAAN.
Siwi, R. P. Y., & Saputro, H. (2020). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Kunjungan Antenatal Care (ANC) Terpadu Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sukodono Kabupaten Lumajang. Journal for Quality in Women’s Health, 3(1), 22–30. https://doi.org/10.30994/jqwh.v3i1.45
Utami EG, Abdiana, A. N. (2017). Factors associated with antenatal care visits at district of sungayang health center Tanah datar regency in 2017. Journal of Midwifery, 2(1), 26–34.
Wati, I. K. (2014). Faktor-Faktor yang berhubungan dengan minat Ibu terhadap Kunjungan ke Posyandu di kelurahan Kembangarum Kota Semarang. Stikes Ngudi Waluyo, 561–565.
