WEBSITE SANGGAR GONG PRO: PINTU AKSES MENUJU PELESTARIAN BUDAYA TARI MALANG

Authors

  • Ana Sopanah Universitas Widya Gama Malang
  • Riza Bahtiar Sulistyan Universitas Bandung
  • Nauri Tsany Nurmadinah Universitas Bandung
  • Yayang Putri Kusuma Wardani Universitas Widya Gama Malang

DOI:

https://doi.org/10.31328/ciastech.v6i1.5305

Keywords:

Pelestarian Tari Malangan, Sanggar Gong Pro, Website

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan website  "gongpromlg.com" sebagai sarana untuk mempromosikan dan melestarikan budaya Tari Malangan di Malang. Metode kegiatan pengembangan website  melibatkan tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Perencanaan melibatkan perancangan konten, strategi keamanan, pemasaran, serta evaluasi performa website . Selama tahap pelaksanaan, tim IT profesional mengembangkan website  sesuai rencana dan mengoptimalkan desain visual, konten, serta keamanan. Tahap evaluasi melibatkan peninjauan kualitas konten, performa keamanan, lalu lintas pengunjung, umpan balik, dan peringkat di mesin pencarian. Hasil kegiatan pembuatan website  "gongpromlg.com" telah berhasil menghadirkan konten informatif dan berkualitas tinggi mengenai Tari Malangan. Keamanan website  telah diperkuat, dan lalu lintas pengunjung meningkat secara signifikan. Umpan balik positif dari pengguna dan peringkat yang baik di mesin pencarian menunjukkan keberhasilan kegaiatan. Website yang dibuat berhasil memenuhi tujuan dalam mempromosikan dan melestarikan budaya Tari Malangan. Ini menjadi alat efektif dalam meningkatkan kesadaran publik, minat, dan pemahaman terhadap seni tari tradisional ini, serta berkontribusi pada pelestarian warisan budaya Indonesia. Dalam perencanaan kegiatan berikutnya, perlu fokus pada pemeliharaan konten, pengembangan fitur interaktif, dan lebih banyak kerjasama untuk meningkatkan dampak pelestarian budaya.

References

R. B. Sulistyan, R. Cahyaningati, D. W. Carito, M. Taufik, and Samsuranto, "Pelatihan Batik Papring: Upaya Peningkatan Ekonomi Masyarakat Lingkungan Papring Banyuwangi," in The 5th Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH2022), 2022: Universitas Widya Gama, pp. 773-782.

R. B. Sulistyan, D. W. Carito, R. Cahyaningati, and F. Muttaqien, "Application of Digital Marketing in Efforts to Empower Productive Communities and Preserve Banyuwangi Culture," International Journal of Public Devotion, vol. 6, no. 1, pp. 75-82, 2023, doi: 10.26737/ijpd.v6i1.4075.

V. C. Sihaloho and Y. Heniwaty, "Tari Angguk Sebagai Warisan Budaya Masyarakat Jawa Di Desa Dalu X B," Gestus Journal : Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni, vol. 2, no. 1, pp. 44-55, 2021, doi: 10.24114/gsts.v1i2.28126.

J. Setiyo, R. W. D. Paramita, and R. B. Sulistyan, "Exploration Community Empowerment of Lumajang Typical Batik Enterprises for Culture Preservation," IJEBD (International Journal of Entrepreneurship and Business Development), vol. 4, no. 3, pp. 351-355, 2021, doi: 10.29138/ijebd.v4i3.1392.

R. B. Sulistyan and R. W. D. Paramita, "Business Location Planning Assistance: Preservation of Traditional Culture of Kampoeng Batara Banyuwangi," Empowerment Society, vol. 4, no. 1, pp. 17-21, 2021, doi: 10.30741/eps.v4i1.634.

I. D. Carlo, Nuansa Batik di Perpustakaan Balai Besar Kerajinan dan Batik. Yogyakarta: Stiletto Indie Book, 2021.

Sugeng, Naupal, L. Saraswati, and A. G. B. Manalu, "Rekognisi Keragaman Budaya dan Multikulturalisme Bhineka Tunggal Ika," Krtha Bhayangkara, vol. 17, no. 2, pp. 273-296, 2023, doi: 10.31599/krtha.v17i2.2180.

S. Destrianti, "Etnomatematika Dalam Seni Tari Kejei Sebagai Kebudayaan Rejang Lebong," Journal of Equation: Theory and Research in Mathematics Education, vol. 2, no. 2, 2019, doi: 10.29300/equation.v2i2.2316.

E. K. Ratih and S. Yanuartuti, "Kreativitas Tri Broto Wibisono sebagai Seniman Tari Jawa Timur," Gondang: Jurnal Seni dan Budaya, vol. 4, no. 2, 2020, doi: 10.24114/gondang.v4i2.19745.

S. Supeni, S. Harini, and I. Mialiawati, Pendidikan Karakter Melalui Seni Tari Daerah. Surakarta: UNISRI Press.

A. Sopanah, H. R. Iswari, F. Nurdiyansyah, and R. B. Sulistyan, "Eksistensi Dan Peningkatan Kemandirian Ekonomi Sanggar Gong Pro Melalui Pelatihan Digital Marketing," Jurnal Abdimas Bina Bangsa, vol. 4, no. 2, pp. 1355-1365, 2023, doi: 0.46306/jabb.v4i2.656.

R. B. Sulistyan, "Lecturer E-learning Training: The Role of Social Exchange Theory," Empowerment Society, vol. 3, no. 2, pp. 50-56, 2020-08-26 2020, doi: 10.30741/eps.v3i2.589.

M. Yusuf, A. Saepudin, M. D. Prihadi, Kurhayadi, D. H. Kushendar, and R. B. Sulistyan, "A Workshop For Lecturer To Improve Their Competence," Perigel: Jurnal Penyuluhan Masyarakat Indonesia, vol. 2, no. 2, pp. 21-30, 2023, doi: 10.56444/perigel.v2i2.840.

N. A. N. Dewi, P. Setyarini, I. W. R. Jimbara, I. N. F. Pramana, and I. W. D. A. Natha, "Pelatihan Tari Kreasi Dan Pemanfaatan Teknologi Dalam Melestarikan Budaya Daerah," Bakti Sekawan : Jurnal Pengabdian Masyarakat, vol. 2, no. 1, pp. 65-70, 2022, doi: 10.35746/bakwan.v2i1.

F. H. Pratama and M. A. Islam, "Pengenalan Tari Banjar Kemuning Melalui Komik Digital Dalam Platform Webtoon," BARIK - Jurnal S1 Desain Komunikasi Visual, vol. 5, no. 1, pp. 222-235, 2023. [Online]. Available: https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/JDKV/article/view/56354.

S. Sirait and T. Rahayu, "Pengemasan Materi Pembelajaran Audio Visual Tari Terang Bulan Berbasis Website Untuk Kelas X Sekolah Menegah Atas," Gesture: Jurnal Seni Tari, vol. 9, no. 2, pp. 204-218, 2020, doi: 10.24114/senitari.v9i2.20445.

E. Digdoyo, "Rumah Puspo Budaya Nusantara Sebagai Pusat Pengembangan Pendidikan Karakter Melalui Tari Nusantara," vol. 30, no. 1, 2019, doi: 10.15294/integralistik.v30i1.20778.

N. Yulianto and A. Olivia, Belajar Sejarah di Luar Kelas. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia, 2023.

M. Syahnakri and I. G. A. Kurniawan, "Safeguarding Traditional Cultural Expressions: Legal Regulations for Intellectual Communal Wealth," Indonesian Journal of Innovation Studies, vol. 25, pp. 1-15, 2023, doi: 10.21070/IJINS.V25I.974.

Downloads

Published

2023-12-30

Issue

Section

Riset Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Entrepreneurship