SISTEM DETEKSI ARUS GANGGUAN SATU FASA KE TANAH SECARA WIRELESS
DOI:
https://doi.org/10.31328/ciastech.v1i1.666Keywords:
hubung singkat1Fasa ke Tanah, Sistem Deteksi, WirelessAbstract
Dalam penyaluran daya listrik, baik jaringan transmisi maupun jaringan distribusi kerap dijumpai adanya gangguan hubung singkat yang berasal dari internal (system) maupun eksternal (alam). Dibandingkan gangguan simetri maka gangguan yang paling banyak dialami adalah gangguan asimetri, dalam hal ini adalah gangguan hubung singkat 1 fasa ke tanah. Lamanya pemadaman akibat gangguan lebih banyak disebabkan oleh lamanya waktu dalam menemukan lokasi gangguan. Perangkat fault detector yang terpasang hingga kini belum dapat secara akurat mendeteksi lokasi terjadinya gangguan, sehingga masih membutuhkan waktu untuk menemukannya. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem yang dapat mendeteksi arus gangguan ke tanah yang terjadi pada jaringan Distribusi. Sebuah sensor SCT013 sebagai detector arus gangguan dipasang pada tiang Distribusi, terhubung dengan modul HC-12 yang berfungsi sebagai pengirim dan penerima informasi sinyal RF. Informasi sinyal RF yang diterima oleh server room control akan memberikan tanda LED yang menyala jika terjadi adanya gangguan.Hasil pengujianhubung singkat pada tegangan 220 volt memperlihatkan indikator pada tiang-tiang prototipe dapat mengirimkan sinyal secara tepat waktu kepada ruang control.References
Al Qoyyim, T.A., Penangsang, O., Aryani, N.K., 2017. Penentuan Lokasi Gangguan Hubung Singkat pada Jaringan Distribusi 20 kV Penyulang Tegalsari Surabaya dengan Metode Impedansi Berbasis GIS (Geographic Information System). J. Tek. ITS vol.6, No.1, 6.
Badaruddin, Basofi, A., 2013. Studi Analisa Pengembangan dan Pemanfaatan Ground Fault Detector (GFD) pada Jaringan 20 kV PLN Disjaya Tangerang. J. Tek. Elektro Univ. Mercu Buana vol.4, No.1.
Kale, S.A., Gharpande, A.S., Darvhankar, G.S., 2015. 3-ph Undergorund cable Fault Locator using Shock Discharge Method. Int. J. Electr. Electron. Data Commun. 3.
Raharjanto, A., Supradono, B., Kiswanto, A., 2013. Prototipe Alat Pengukur Suhu panas (hot point) pada peralatan Gardu Induk PLN secara Wireless berbasis Mikrokontroler Atmega 8535. Media Elektr. vol.6, no.2, 10.
Roostaee, S., Thomas, M. s, Mehfuz, S., 2017. Experimental studies on impedance based fault location for long transmission lines. Springer Open 14. https://doi.org/DOI 10.1186/s41601-017-0048-y
Setiawidayat, S., 2004. Setting Waktu kritis Operasi Circuit Breaker dalam mengatasi Gangguan Sistem dengan menggunakan Kurva Ayunan. Simp. Nas. RAPI III FT-UMS 3, 7.
Setiawidayat, S., 2000. Penerapan Metode Kriteria sama luas pada Stabilitas Transien sistem Multi Mesin. TEUB Press ECCIS 2000 vol.1, 6.
Sukumar M. Brahma, 2011. Fault Location in Power Distribution System With Penetration of Distributed Generation. IEEE Trans. Power Deliv. 26, 1545–1553. https://doi.org/10.1109/TPWRD.2011.2106146
Swagata, Mukherjee, S., Chatterjee, S., Chatterjee, H.K., 2016. Noise elimination and ECG R peak detection using wavelet transform, in: 2016 IEEE 7th Annual Ubiquitous Computing, Electronics Mobile Communication Conference (UEMCON). Presented at the 2016 IEEE 7th Annual Ubiquitous Computing, Electronics Mobile Communication Conference (UEMCON), pp. 1–5. https://doi.org/10.1109/UEMCON.2016.7777876