Peningkatan Produktivitas Usaha Sambal Kemasan Bagi Usaha Kecil Menengah
DOI:
https://doi.org/10.31328/js.v4i2.2675Keywords:
sambal, productivity, commerceAbstract
Program PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi sambal di Dusun Leses Kabupaten Malang. Sambal merupakan salah satu unsur khas hidangan Indonesia. Ada bermacam-macam variasi sambal yang berasal dari berbagai daerah. Masyarakat kota Malang yang didominasi remaja dan mahasiswa baik dalam kota maupun luar kota Malang rata-rata menyukai makanan dengan citarasa pedas atau menggunakan sambal. Permintaan pasar akan sambal kemasan di kawasan ini semakin meningkat. Lokasi mitra Dapur Uni Amel berada di RT 04 / RW 09 Dusun Leses, Kelurahan Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. UKM Dapur Uni Amel yang dimiliki oleh Ibu Darnety ini telah berproduksi sejak tahun 2017. Mitra UKM telah berusaha untuk mengembangkan produksinya dengan menambah varian jenis sambal. Hingga saat ini ada 5 macam varian rasa yang berhasil diproduksi yaitu: Sambal hijau, Sambal merah, Sambal bawang, Sambal teri dan Sambal pencit. Beberapa kendala utama yang dapat diungkapkan disini adalah kurangnya modal pembuatan produksi sambal, sehingga produksi dilakukan dengan skala kecil yang menyebabkan cash flow tidak terjadi dengan baik. Proses produksi pada mitra masih menggunakan alat-alat masak yang sederhana dan masih manual menggunakan cobek, yang tentunya kesulitan jika pesanan yang masuk banyak. Ada beberapa tahap dalam proses produk pembuatan sambal, dikarenakan ada beberapa varian rasa dan tiap varian sambal memiliki proses yang berbeda. Penyelesaian masalah yang dialami mitra melalui pelatihan peningkatan kualitas sistem pengelolaan keuangan UKM, pelatihan manajemen organisasi, pengadaan alat produksi yaitu mesin sealer plastik dan mesin penggiling sambal.References
Meningkatkan Mutu Sensori Dan Umur Simpan Produk’, 2(1), Pp. 21–30.
Fauzi, H. M. (2018) ‘Pengembangan Jiwa Kewirausahaan Bagi Ibu Rumah Tangga Di Desa Alasmalang Dengan Memanfaatkan Rebung Sebagai Bahan Aneka Olahan Kue’, Integritas : Jurnal Pengabdian, 2(1), Pp. 12–24.
Jaya, N. N. (2016) ‘Manajemen Mutu Dan Produktivitas Organisasi’, 10(1), Pp. 64–68.
Moriansyah, L. (2015) ‘Pemasaran Melalui Media Sosial : Antecedents Dan Consequences Social Media Marketing : Antecedents And Consequenc-’, Pp. 187–196.
Prasetyo, V. W. T. (2017) ‘Pemberdayaan Ibu-Ibu Kelompok Dasa Wisma Melalui Pengembangan Usaha Sambal Pecel Di Kecamatan Taman Kota Madiun’, In Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat (Senias), Pp. 13–17.
Puspitaningtyas, Z. (2017) ‘Pembudayaan Pengelolaan Keuangan Berbasis Akuntansi Bagi Pelaku Usaha Kecil Menengah’, Jurnal Akuntansi, XXI(03), Pp. 361–372.
Rifa’i, M. (2013) Manajemen Organisasi. Edited By H. C. Wijaya. Medan: Cita Pustaka.
Setiawati, I. And Novandalinda, A. (2017) ‘Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana Pemasaran’, 13(1), Pp. 1–12.
Simanjuntak, R. F. (2019) ‘Kelompok Usaha Sambal Banjar Rumput Laut Griya Persemaian Kota Tarakan Sambal Banjar Seaweed Business Group In Griya Persemaian Tarakan’, Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo, 3(2), Pp. 1–11.
Suryani, I. (2015) ‘Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Pemasaran Produk Dan Potensi Indonesia Dalam Upaya Mendukung Asean Community 2015. (Studi Social Media Marketing Pada Twitter Kemenparekraf Ri Dan Facebook Disparbud Provinsi Jawa Barat)’, Jurnal Komunikasi, 8(April 2014), Pp. 123–138.
Wikipeda (2019) ‘Sambal - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas’. Available At: Https://Id.Wikipedia.Org/Wiki/Sambal.