Keadilan Hijau: Tantangan dan Prospek dalam Penerapan Hukum Pidana Lingkungan
DOI:
https://doi.org/10.31328/ls.v8i3.5593Keywords:
environmental criminal law, green justice, law enforcementAbstract
The application of environmental criminal law has become a major focus in efforts to uphold green justice in the contemporary era. Challenges in the application of environmental criminal law involve widespread dynamics, encompassing a complexity of legal, sociological, and ecological aspects. Ecological Law Theory as a theoretical paradigm that dominates environmental law studies, highlights the central role of criminal law in maintaining ecological integrity and creating green justice. Therefore, this article aims to examine the concrete challenges faced in the implementation of environmental criminal law, considering the existing legal framework, the availability of resources, and the various social factors that influence the implementation of the law. In addition, this article also explores law enforcement and environmental restoration in relation to the realization of the right to the environment. This research adopts a normative juridical methodological approach that involves several analytical techniques, including comparative, conceptual, and statutory approaches. The main source of information used in this research is secondary data. By discussing these issues, this article is expected to provide readers with in-depth insight into the complexity and urgency of upholding green justice through the application of environmental criminal law.References
Adack, J. (2013). Dampak pencemaran limbah pabrik tahu terhadap lingkungan hidup. Lex Administratum, 1(3).
Afinnas, M. A. A. (2023). Telaah Taksonomi Keadilan Lingkungan dalam Pemenuhan Hak atas Lingkungan. Prosiding Seminar Hukum Aktual Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, 1(3), 47–61.
Agung Wardana, S., & LM, L. (t.t.). HAK ATAS LINGKUNGAN: SEBUAH PENGANTAR DISKUSI54. Jurnal Advokasi Vol, 3(2), 120–130.
Ali, M., & Hafid, I. (2022). Kriminalisasi Berbasis Hak Asasi Manusia Dalam Undang-Undang Bidang Lingkungan Hidup. Jurnal USM Law Review, 5(1), 1–15.
Budi Rizki, H. (2020). Studi Lembaga Penegak Hukum. studi Lembaga Penegak Hukum.
Efendi, J. (2018). Rekonstruksi dasar pertimbangan hukum hakim: Berbasis nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat. Prenada Media.
Fadli, M., Lutfi, M., & others. (2016). Hukum dan Kebijakan lingkungan. Universitas Brawijaya Press.
GULTOM, P. (t.t.). ANALISIS YURIDIS TERHADAP KEWAJIBAN PEMENUHAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PRAKTIK BISNIS PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI SUMATERA UTARA.
Hakim, D. A. (2015). Politik Hukum Lingkungan Hidup Di Indonesia Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Fiat Justisia: Jurnal Ilmu Hukum, 9(2).
Haryadi, P. (2017). Pengembangan hukum lingkungan hidup melalui penegakan hukum perdata di Indonesia. Jurnal Konstitusi, 14(1), 124–149.
Hasid, H. Z., SE, S., Akhmad Noor, S., SE, M., & Kurniawan, E. (2022). Ekonomi sumber daya alam dalam lensa pembangunan ekonomi. Cipta Media Nusantara.
Karim, A. & others. (2022). ANALISIS HUKUM TERHADAP PERILAKU MELAWAN HUKUM DALAM KONTEKS EKSPLOITASI SUMBER DAYA ALAM: TANTANGAN DAN PROSPEK PENEGAKAN HUKUM. WASAKA HUKUM, 10(1), 194–204.
Kim, S. W. (2009). Kebijakan hukum pidana dalam upaya penegakan hukum lingkungan hidup [PhD Thesis]. Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.
Kurnia, L. K. (2015). Transparansi, Partisipasi, Dan Akuntabilitas Dalam Kemitraan Pengelolaan Kawasan Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya Antara Pemerintah, Sektor Swasta Dan Masyarakat Sipil [PhD Thesis]. UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Makruf, S., Mujtahid, I. M., & Daulay, P. (2023). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERLINDUNGAN HUTAN DI INDONESIA. Journal Publicuho, 6(4), 1537–1548.
Maramis, R. A. (2013). Tanggung Jawab Pemulihan Lingkungan Dalam Kegiatan Investasi Pertambangan [PhD Thesis]. Universitas Hasanuddin.
Marbun, D. Y. M., Nathasya, S. N., & Sulasno, I. Z. (t.t.). PENEGAKAN HUKUM KASUS PEMBUANGAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) DI DAERAH ALIRAN SUNGAI YANG BERAKIBAT PADA PENCEMARAN SUNGAI DI BERBAGAI DAERAH DI INDONESIA DITINJAU DARI HUKUM POSITIF INDONESIA. LAW JOURNAL, 116.
Muhammad Syahrum, S. & others. (2022). Pengantar Metodologi Penelitian Hukum: Kajian Penelitian Normatif, Empiris, Penulisan Proposal, Laporan Skripsi dan Tesis. CV. Dotplus Publisher.
MUNA, I. A. (2023). Perlindungan Hukum Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa Terhadap Pengungsi Akibat Perubahan Iklim: Mekanisme Berdasarkan Piagam.
Rina Yulianti, S. & others. (2022). Perlindungan Hukum Bagi Hak Masyarakat Atas Sumber Daya Pesisir. Scopindo Media Pustaka.
Sampul, D., Saleh, A., Sampul, F., & Quina, M. (t.t.). Indonesian Center for Environmental Law (ICEL) Jl. Dempo II, No. 21, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan12120, Indonesia.
SIARAN PERS. (2023). Kinerja Pengendalian Pencemaran Dan Kerusakan Lingkungan Tahun 2023. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Sudibyo, A. (2014). 34 Prinsip Etis Jurnalisme Lingkungan. Kepustakaan Populer Gramedia.
Suryati, S. (t.t.). Kata Kunci: Penegakan Hukum, Korporasi, Pemulihan Lingkungan Hidup.
Ulum, M. C., & Ngindana, R. (2017). Environmental Governance: Isu Kebijakan dan Tata Kelola Lingkungan Hidup. Universitas Brawijaya Press.
Usman, A. S. (2018). Lingkungan Hidup sebagai Subjek Hukum: Redefinisi Relasi Hak Asasi Manusia dan Hak Asasi Lingkungan Hidup dalam Perspektif Negara Hukum. Legality: Jurnal Ilmiah Hukum, 26(1), 1–16.
Werdaya, I. M. C. (2023). Kekuatan Hukum Bukti Ilmiah Dalam Sistem Pembuktian Tindak Pidana Lingkungan Hidup. JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah, 8(4), 3750–3770.
Wibisana, A. G. (2017). Keadilan dalam satu (Intra) generasi: Sebuah pengantar berdasarkan taksonomi keadilan lingkungan. Mimbar Hukum-Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, 29(2), 292–307.
Wiranti, A. (2022). IMPLEMENTASI PEMIDANAAN TERHADAP KORPORASI DALAM TINDAK PIDANA LINGKUNGAN HIDUP [PhD Thesis]. Universitas Hasanuddin.
Yusmiati, Y., Imamulhadi, I., & Sekarwati, S. (2023). PEMBINAAN TERHADAP PELANGGAR HUKUM LINGKUNGAN DALAM SISTEM PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 32 TAHUN 2009. LITRA: Jurnal Hukum Lingkungan, Tata Ruang, dan Agraria, 2(2), 189–214.
Downloads
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
.png)
Attribution: you must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
Legal Spirit allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to its articles' full texts and allows readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
- Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository
- Authors are allowed to archive the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal
========================================
Editor-in-Chief
Legal Spirit Journal.
Postgraduate Master of Law, Universitas Widya Gama, Malang, Indonesia.
