PENGEMBANGAN NANOKOMPOSIT TERMOPLASTIK YANG DIPERKUAT SERAT KENAF PADA BUMPER MOBIL

Authors

  • Mochamad Sulaiman Univ. Islam Raden Rahmat Kepanjen Malang
  • Yuliana Aziza
  • M. Hudan Rahmat

DOI:

https://doi.org/10.31328/jp.v10i2.959

Keywords:

Biokomposit, Serat Kenaf, Nanoteknologi, Termoplastik, Hand Lay Up

Abstract

Pengembangan teknologi biokomposit di Indonesia memiliki prospek yang sangat potensial karena ketersediaan sumber daya alam, khususnya hasil pertanian dan limbahnya yang melimpah dan dapat diperoleh sepanjang tahun. Serat kenaf merupakan salah hasil pertanian yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber serat untuk biokomposit. Penggunaan partikel berskala nano digunakan makin banyak partikel yang berinteraksi, kian kuat pula material. Inilah yang membuat ikatan antar partikel makin kuat, sehingga sifat mekanik materialnya bertambah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik nano partikel polypropylene dengan serat kenaf menggunakan metode Hand Lay Up (HLU) untuk menggantikan fiber glass sebagai filler pada komposit bermatrik polimer. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen, yakni menguji hipotesis berbentuk hubungan sebab-akibat melalui pemanipulasian variable independen dan menguji perubahan yang diakibatkan oleh pemanipulasian tersebut. Desain penelitian menggunakan teknik analisis untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil pengujian. Hasil pengujian tarik menunjukan gaya tarik maksimum komposit berpenguat serat kenaf adalah 1781,15 N, sedangkan kekuatan tarik maksimum komposit adalah 4,75 MPa. Pengujian tekuk diperoleh rata-rata kekuatan tekuk sebesar 81,84 MPa. Dari data hasil pengujian menunjukan bahwa spesimen yang diperkuat serat kenaf masih belum dapat menandingi kekuatan serat fiberglass.

Author Biography

Mochamad Sulaiman, Univ. Islam Raden Rahmat Kepanjen Malang

Prodi Teknik Mesin

References

Davoodi MM, Sapuan SM & Ahmed D. 2010. Mechanical properties of hybrid kenaf/glass reinforced epoxy composite for passenger car bumper beam. Mater. Des. 31:4927-4932.

Hadyawarman et al. 2008. Fabrikasi Material Nanokomposit Superkuat, Ringan dan Transparan Menggunakan Metode Simple Mixing. Jurnal Nanosains & Nanoteknologi. Vol 1, No 1, Februari 2008: 14-21.

Hariyanto A. 2009. Pengaruh Fraksi Volume Komposit Serat Kenaf dan Serat Rayon Bermatrik Poliester Terhadap Kekuatan Tarik dan Impak. Jurnal Penelitian Sains & Teknologi. Vol. 10, No. 2, 2009: 181-191.

Jeyanthi S & Rani JJ. 2012. Influence of natural long fiber in mechanical, thermal and recycling properties of thermoplastic composites in automotive components.

International Journal of Physical Sciences Vol. 7(43).

Nurudin A., Sonief A.A., Atmodjo W. Y. 2011. Karakteristik Kekuatan Mekanik Komposit Berbenguat Serat Kulit Waru (Hibiscus Tiliaceus) Kontinyu Laminat Dengan Perlakukan Alkali Bermatriks Polyester. Jurnal Rekayasa Mesin. Vol. 2, No. 3, 2011: 209-217.

Ramakrishna. M, Vivek kumar & Yuvrajsingh N. 2010. Novel treated Pine Needle fiber reinforced polypropylene composites and their characterization. J. Reinf. Plast. Comp. 29:2343-2355.

Sisworo S. J. 2009. Pengaruh penggunaan serat kulit rotan sebagai penguat pada komposit polimer dengan matriks polyester yucalac 157 terhadap kekuatan tarik dan tekuk. J TEKNIK 30: 3-10.

Sulistijono. 2016. Mekanika Material Komposit Edisi Pertama. ITS Press: Surabaya.

Vilaseca F, Gonzalez AV, Franco PJH & Pelach MA. 2010. Biocomposites from abaca strands and polypropylene. J Bioresource Technology Spain 101:387–395.

Downloads

Published

2019-05-15

Issue

Section

Articles