ANALISIS FUNGSI PRODUKSI DAN EFISIENSI USAHATANI BAWANG PUTIH
Abstract
Bawang putih merupakan salah satu komoditas hortikultura yang sangat memprihatinkan. Salah satu komitmen pemerintah adalah swasembada bawang putih pada tahun 2021. Namun pada kenyataannya, komitmen tersebut belum terealisasi. Salah satunya karena rendahnya produksi dan pendapatan usaha bawang putih. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menentukan produksi sekaligus apakah usahatani bawang putih layak atau tidak. Metode: Penelitian ini dilakukan di Desa Gading Kulon Kecamatan Dau Kabupaten Malang, metode analisis data menggunakan analisis fungsi produksi cobbdouglas dan analisis kelayakan B/C ratio. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan dari responden dengan menggunakan daftar pertanyaan yang telah disisipkan. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel umur, pendidikan, luas lahan, pupuk phonska, pupuk TSP, pestisida berpengaruh terhadap produksi usahatani bawang putih, kecuali variabel tenaga kerja. Usaha bawang putih layak untuk dikembangkan berdasarkan nilai B/C ratio 2,5.References
Abd. Rahim dan Riah Retno Dwi Hastuti. 2007. Ekonomika Pertanian, Pengantar Teori dan Kasus : Penebar Swaday.
Anjarsari, Novia, 2017. Analisis Benefit Cost Ratio Dan Saluran Pemasaran Usahatani Cabai Besar Di Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi. Skripsi Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya.
Claudi, 2010 Analisis Efisiensi penggunaan Faktor – Faktor Produksi Pada Usahatani Bawang Putih, Universitas Diponegoro.Semarang. Desa-gadingkulon.malang.go.id
Cahyanto dan Septi (2019). Struktur, Perilaku, Dan Kinerja Pasar Bawang Putih Di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Dihni, Vika A. (2021). Nilai Ekspor Bawang Putih Melonjak 487,71% Pada tahun 2020.
Farrel, M J. 1957. The Measurement Of Productive Efficiency. Journal Of The Royal Statistical Society. Vol 120, 253 – 290.
Melianti, dkk, 2022. .Pengetahuan Dan Perilaku Penggunaan Bawang Putih (Allium Sativum) Pada Masyarakat Di Kelurahan Karang Agung Kalimantan Utara Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Islamic Pharm. Volume 7 (1 th 2022). UIN Malik Ibrahim Malang.
Kementa, 2017. Wujudkan Swasembada Bawang Putih, Kementan Tanam Serempak di 3 Lokasi. Diunduh Agustus 2022 dari Serempak di 3 Lokasi
Kementan , 2020. Produksi Benih Bawang Putih Nasional Melimpah, Potensi Pasar Terbuka Luas.
Kusnandar, Viva Budy (2022). Ini Kontribusi Sektor Pertanian terhadap Ekonomi RI Tahun 2021.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/02/15/ini-kontribusi-sektor-pertanian-terhadap-ekonomi-ri-tahun 021#:~:text=Berdasarkan%20data%20Badan%20Pusat%20Statistik,%2C28%25%20terhadap%20PDB%20nasional. Di Upload 15/02/2022 19:10 WIB. Di unduh 25 Agustus 2022.
Murdiantoro, Bayu “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Padi di Desa Pulorejo Kecamatan Winong Kabupaten Pati†Skripsi Sarjana, Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri, Semarang, 2011, Hal.9-63.
Monavia Ayu Rizaty, 2022. 10 10 Provinsi Penghasil Bawang Putih Terbesar, Jawa Tengah Juaranya. Katadata. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/06/23/10-provinsi-penghasil-bawang-putih-terbesar-jawa-tengah-juaranya#
Ningrum, dwi ratih A, 2014. Analisis harga bawang putih temporal di kabupaten Malang. Skripsi, Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Malang.
Republika, 2019. Swasembada Bawang Putih Melawan Opini Mafia Pangan.di https://m.Republika.co.id (21 agustus 2019)
Samuelson dan Nordhaus. 1993. Perekonomian Indonesia, edisi 2, Jakarta. Erlangga. Salvatore, Dominick. Mikroekonomi.Jakarta: Erlangga.
Shinta. Agustina, 2011. Ilmu Usaha Tani. Malang: Universitas Brawijaya.
Soekartawi. 1995. Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pengembangan Petani Kecil. UI.
Soekartawi, 1995. Analisis Usahatani. Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press). Jakarta. Dalam Putri Kurnia Astuti, 2016. Analisis Kelayakan Usahatani Sayuran Dataran Rendah di Kecamatan Ampenan Kota Mataram. Skripsi, Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Mataram.
Soekartawi, 2002. Analisis Usahatani. Jakarta: UI Pres
Trenggonowati, 2011.Teori Akutansi Mikro, Edisi 2. BPFE Yogyakarta.
Tasman dan Aiman (2013). Ekonomi Manajerial Pendekatan Matematis. Rajawali Pers,
Wahyunindyawati, 2009. Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Keuntungan Usahatani Padi. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur.
